Baru, Gelar KPI sesuai Keputusan Menteri Agama 2016

 Dilema mengenai gelar yang akan disematkan kepada lulusan prodi KPI (komunikasi dan penyiaran islam) memang cukup membingungkan, awalnya KPI di beberapa PTAIN/S mengikuti gelar dari Fakultas Dakwah yaitu Sarjana Sosial Islam (S.Sos.I). namun beberapa tahun belakangan KPI di beberapa PTAIN/S telah berani memberikan gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.kom.I) sebut saja UIN Suka, UIN Jakarta, IAIN Surakarta yang telah memberikan gelar S.kom.I kepada lulusannya.
Branding gelar memeng begitu penting, sebagian besar mahasiswa dan civitas akademika KPI menganggap bahwa S.kom.I lebih menjanjikan daripada S.Sos,I, dalam sejarah di IAIN Walisongo atau yang kini UIN Walisongo selalu memberikan gelar S.Sos,I dan belum pernah S.kom,I.

Namun semua keraguan tersebut telah dijawab oleh Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia yang mengeluarkan kebijakan baru terkait penamaan gelar yang disematkan pada seluruh alumni Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN) di Indonesia. Menteri Agama secara Resmi menetapkan PMA No 33 Tahun 2016 tentang Gelar Akademik Perguruan Tinggi Keagamaan pada tanggal 09 Agustus 2016. PMA ini mencabut PMA No 36 Tahun 2009 dan KMA No 186 Tahun 2014.

Perubahan gelar yang dimaksud, yakni perubahan gelar yang tidak lagi mencantumkan huruf  “I” pada setiap gelar Alumni PTAIN. Misalnya, pada Jurusan Tarbiyah/Pendidikan di PTAIN bergelar S.Pd.I (Sarjana Pendidikan Islam), maka pada regulasi baru ini, gelarnya berubah menjadi S.Pd saja tanpa ada tambahan huruf “I” atau yang diketahui singkatan dari “Islam”.  Begitu juga dengan gelar kesarjanaan lulusan PTAIN, seperti S.E.I (Sarjana Ekonomi Islam) menjadi S.E saja. Juga S.Sos.I (Sarjana Sosial Islam) menjadi S.Sos dan S.H.I (Sarjana Hukum Islam) menjadi SH dan seterusnya. (lihat gambar)
 
Dalam PMA tersebut tertulis Bahwa prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam mendapat gelar S.Sos tanpa embel-embel “I” dibelakangnya. Dengan gelar demikian diharapkan Lulusan KPI mampu bersaing diluar dengan PTN/PTN ternama lainnya.

1 Komentar

  1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak

Do you have any doubts? chat with us on WhatsApp
Hello, How can I help you? ...
Click me to start the chat...