From
Nurul Afifah
Kala malam menyapa heningnya
kehidupan
Saat bulan dan bintang enggan menyapa indahnya malam
Angin sunyi perlahan bergerak
menyusuri setiap hati yang sepi
Kadang yang ku dengar lantunan
nada indah yang kau ucapkan
Namun sekarang suara itu hilang
entah kemana
Dahulu tiap harinya hatiku
tersenyum lepas
Lantaran akan melihat betapa
indahnya senyuman kecil
Indah
nan menenduhkan lubuk hati terdalam
Sikapmu yang ramah tamah
Semakin membuat hati ini tuk
selalu memandangmu
Tapi semua asa dan harapku kini
telah hilang
Semua pengorbanan yang ku
berikan kau abaikan
Dulu sikapmu laksana bulan yang
bersinar di kala langit suram
Namun sekarang semua itu hilang
Terbawa dengan acuhnya
sikapmu
Yang kini sedang ku rasakan
Kau menghilang,
kau menjauh
Padahal aku selalu menantikan
semua itu hadir dalam hidupku
Andaikan kau tau....
Betapa aku merindukan Kau
akan kembali seperti dahulu
Bagaikan perahu yang berhenti
berlayar
Karena sudah menemukan pelabuhan cinta
yang di tuju
aku menunggumu...
hadir dan membawa rona
keebahagiaan untuk hidupku
Tags
majalah dinding